Tokoh Pelukis Anutan Naturalisme Yang Tenar Di Indonesia Dan Dunia

 

Lukisan anutan Naturalisme merupakan jenis lukisan yang terkenal dan banyak disenangi oleh banyak orang. Lukisan beraliran Naturalisme memperlihatkan visual panorama alam yang natural, kongkret dan akurat sesuai objek panorama yang dilukis. Hasil Lukisan Naturalisme kadang-kadang mirip suatu karya foto landscape yang indah dan cantik.
Jenis Lukisan anutan Naturalisme biasanya sungguh disukai oleh siapa saja alasannya merupakan objek yang digambar didapatkan secara kasatmata di alam sekitar. Banyak orang yang mencar ilmu seni lukis sejak usia dini akan mengambil objek panorama didalam karya lukis mereka. Para Seniman lukis yang sungguh mendalami pengerjaan karya ini sungguh dipahami oleh para penikmat seni dikala lukisan-lukisan mereka dipajang pada lembaga jual beli, lelang atau dipamerkan Museum. Seniman lukis beraliran Naturalisme dipahami dengan gaya lukis yang bersahaja, natural dan menyejukkan hati. 

Lukisan anutan Naturalime banyak digunakan oleh para pelukis terkenal di aneka macam kawasan dunia. Berikut ini merupakan daftar pelukis-pelukis beraliran Naturalisme yang Terkenal di Indonesia sampai di Dunia. 

1. Abdullah Suriosubroto

Abdullah Suriosubroto merupakan seniman lukis beraliran Naturalisme yang terkenal dari Indonesia. Abdullah Suriosubroto lahir di Semarang pada tahun 1874. Beliau dianggap selaku pelukis yang terkenal dan memperoleh Reputasi Internasional pada permulaan era ke-20. Beliau juga sungguh dipahami alasannya merupakan merupakan kandung dari Tokoh Pergerakan Nasional Dr. Wahidin Sudirohusodo.  Kemudian dia memiliki anak yang kelak menjadi pelukis terkenal juga yakni Basuki Abdullah. Abdullah Suriosubroto meninggal di Yogyakarta pada tahun 1941.

Abdullah Suriosubroto

Abdullah Suriosubroto mulanya memulai pendidikan tinggi di Jakarta untuk menjadi dokter. Kemudian di saat dia melanjutkan pendidikan tinggi ke Belanda, justru beralih ke pendidikan Seni Lukis. Ketika kembali ke Indonesia, Abdullah Suriosubroto memantapkan diri menjadi seorang pelukis beraliran Naturalisme. Beliau menetap di Bandung mudah-mudahan bersahabat dengan panorama alam yang ingin dilukis. Beberapa karya lukis Abdullah Suriosubroto beraliran Naturalisme yang terkenal antara lain: Pemandangan Priangan (1935), Pemandangan Gunung  Merapi, Menuju Danau, Pemadangan Indonesia, Suburnya Negeriku, dan lain-lain

Lukisan Pemandangan Alam (Abdullah Suriosubroto)

 

2. Basuki Abdullah

Basuki Abdullah merupakan Pelukis Terkenal beraliran Naturalisme yang berasal dari Jawa Tengah, Indonesia. Basuki Abdullah yang berjulukan lengkap Fransiskus Xaverius Basuki Abdullah lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada 25 Januari 1915. Beliau merupakan anak kandung dari Pelukis Legendari Indonesia yakni Abdullah Suriosubroto. Basuki Abdullah mengambilkan pendidikan seni rupa di Academie Voor Beeldende Kunsten di Den Haag, Belanda. Basuki Abdullah meninggal di Jakarta dikala berumur 78 tahun pada 5 November 1993.

Basuki Abdullah

Basuki Abdullah merupakan maestro lukis beraliran Naturalisme yang pernah diangkat menjadi pelukis di Istana Merdeka Jakarta pada masa Pemerintahan Presiden Soekarno. Beliau juga aktif mengajar seni lukis pada beberapa muridnya dikala mendirikan organisasi Gerakan Poetra pada tahun 1943. Salah satu prestasi yang terkenal dan terkenal diseluruh dunia merupakan dikala Basuki Abdullah menjadi pemenang dan mengalahkan 87 pelukis dari aneka macam Eropa dikala sayembara melukis Ratu Belanda. Beberapa karya lukis beraliran Naturalisme dari Basuki Abdullah antara lain: Coastal View of Indonesia, Pemandangan Gunung, Pemandangan Sawah, Pemandangan Pantai, dan lain-lain

Pemandangan Gunung dan Sawah (Basuki Abdullah)

3. Amaldus Nielsen

Amaldus Clarin Nielsen adalah pelukis terkenal beraliran Naturalisme yang berasal dari Norwegia. Beliau lahir di Kota Halse, Norwegia pada 23 Mei 1838. Beliau pernah mencar ilmu seni lukis di Copenhangen, sampai karenanya melanjutkan pendidikan tersebut ke Academy of Art pada tahun 1885 dan Dusseloft Academy pada tahun 1857. Beliau meninggal pada 10 Desember 1932 akhir penyakit pneumonia yang dideritanya.

Amaldus Nielsen

Amaldus Nielsen memperoleh julukan selaku “Bapak Naturalisme Norwegia”. Julukan tersebut didapatkan Amaldus Nielsen alasannya merupakan dia merupakan pencetus dan pelukis Naturalisme pertama di Norwegia. Objek yang dilukis pada lazimnya merupakan landscape pemandangan danau dikala senja. Beliau pernah memperoleh penghargaan Knight First Class of The Royal Norwegian Order of St. Olav pada tahun 1890. Banyak karya-karya Nielsen yang tersimpan di aneka macam galeri Museum di Norwegia. Beberapa karya lukisnya yang terkenal antara lain: Morning in Ny-Hellesund (1885), Coastal Landscape, From The Maurangerfjrod (1890), Farmhouse at Balestrand (1865), Evening at Hvaler, dan lain-lain.

Farmhouse at Balestrand (Amaldus Nielsen, 1865)

 

4. Bela Ivanyi-Grunwald

Bela Ivanyi-Grunwald merupakan pelukis beraliran Naturalisme yang terkenal dari Hungaria. Bela Grunwald lahir di kota Som, Hungaria pada 6 Mei 1867. Beliau mengambil pendidikan Akademi Seni Rupa di Budapest pada tahun 1882-1886 dan melanjutkannya sampai ke Munich pada tahun 1886-1887. Pada tahun 1889 Bela Ivanyi-Grunwald telah memulai memberitahukan karya-karya Seni Rupa berupa lukisan Naturalisme.  Beliau meninggal pada 24 september 1940 pada umur 73 tahun.

Bela Ivanyi-Grunwald

Bela Ivanyi-Grunwald merupakan pendiri Keckskemet Art Colony. Awalnya Beliau merupakan anggota vital dari organisasi seniman Nagybanya Artist Colony. Gaya lukisnya terpengaruh dengan gaya lukis Naturalisme Prancis pada awalnya, tetapi di saat berada di komunitas seniman, dia menjajal beberapa gaya luis Naturalisme lainnya. Beberapa karya lukis Bela Ivanyi-Grunwald yang terkenal antara lain: The Warrior’s Sword (1890), Ave Maria (1891), In The Valley (1901), Dying Clothes (1903), dan lain-lain.

In The Valley (Bela Ivanyi-Grunwald, 1901)

 

5. Jhon Constable

Jhon Constable atau Yohanes Constable adalah seniman lukis beraliran Naturalisme yang berasal dari Inggris. Jhon Constable merupakan salah satu seniman lukis yang paling kokoh di Dunia. Jhon Constable lahir di Suffolk, Inggris pada 11 Juni 1776. Beliau mengambil pendidikan seni di Akademi Royal London, tetapi praktek melukisnya dijalankan secara menuntut ilmu sendiri dengan mengambil objek pemandangan. Beliau meninggal pada 31 Maret 1837 di London, Inggris.

Jhon Constable

Jhon Constable menolak untuk melukis panorama secara berlebihan (improsionisme). Beliau menegaskan mempresentasikan panorama dengan imajinasi yang dia liat dan mengingatnya untuk dilukiskan secara jujur dan natural. Jhon Constable dipahami selaku sosok perenung di hamparan alam dan melukis panorama dengan sarat emosi dan perasaan. Beberapa karya lukis Jhon Constable yang terkenal antara lain: Dedham Vale (1802), The Hay Wain (1821), The Cornfield (1826), The White Horse (1819), Salisbury Cathedral from The Bishop’s Garden (1823), dan lain-lain.

The White Horse (Jhon Constable, 1819)

 

6. Thomas Cole

Thomas Cole merupakan pelukis beraliran Naturalisme yang berasal dari Amerika Serikat. Thomas Cole lahir di Lanchashire, Inggris pada 1  Februari 1801. Kemudian Beliau pindah dan menetap ke Amerika Serikat dikala berilmu balig cukup akal pada tahun 1818. Karir Thomas Cole pada mulanya merupakan seorang pemahat patung. Kemudian dia mencar ilmu melukis secara menuntut ilmu sendiri dengan mengandalkan beberapa rujukan dari buku yang dipelajarinya dari hasil goresan pena seniman-seniman lainnya. Thomas Cole meninggal di New York, Amerika Serikat dikala berumur 74 tahun pada 11 Februari 1848.

Thomas Cole

Thomas Cole merupakan salah satu pelukis Naturalisme besar yang terkenal pada era ke-19. Beliau dianggap selaku salah satu pendiri sekolah seni yang dipahami selaku Hudson River School. Beliau mengeksplorasi anutan Lukisan Naturalisme yang mengambil objek landsekap dan sejarahnya. Pemandangan alam hutan-hutan di pedalaman daratan Amerika yang dilihatnya dilukiskan yang nilai romantisme. Beberapa karya lukis Thomas Cole yang beraliran Naturalisme antara lain;  Dead Lake with Trees (1825), The Savage State (1836), Desolation (1836), Temple of Segesta (1843), Home in The Woods (1847), dan lain-lain.

Dead Lake with Trees (Thomas Cole, 1825)

 

7. William Bliss Maker

Wiliam Bliss Maker adalah pelukis berbakat beraliran Naturalisme yang berasal dari Amerika Serikat. William Maker lahir di New York, Amerika Serikat pada 27 November 1859. Beliau mengambil pendidikan seni pada 1876 di National Academy of Design.  Disela-sela pendidikannya, dia mengorganisir suatu di Clifton Park di kota New York dan mencar ilmu melukis dengan sungguh intens. Namun nahas, William Bliss Maker meninggal pada usia muda yakni 26 tahun pada 20 November 1886 akhir kecelakaan permainan seluncur es di Hoosick Fals, New York.

Wiliam Bliss Maker

William Maker banyak bereksplorasi dengan lukisan-lukisannya dengan materi cat minyak dan cat air. William Maker dianggap selaku Pelukis beraliran Naturalisme yang paling luar biasa dan berbakat alasannya merupakan akurasi dan kemiripan lukisannya yang sama dengan objek foto. Selama berkarir selaku seniman lukis memiliki banyak karya sampai 130-an lukisan. Beliau memperoleh beberapa penghargaan atas karya-karya indahnya, mirip Elliot Prize for Drawing (1879) dan Third Hallgarten Prize (1884). Beberapa karya lukis William Bliss Maker beraliran Naturalisme yang terkenal antara lain; Fallen Monarchs (1886), Morning in The Meadows (1883),  River View (1877), New York Harbour (1883), Hidding in The Haycocks (1881), dan lain-lain.

Fallen Monarchs (Wiliam Bliss Maker, 1886)

 

Lukisan beraliran Naturalisme sungguh disenangi oleh banyak orang, baik selaku pelukis maupun pengumpul lukisan-lukisan tersebut. Pelukis-pelukis pemula pun banyak yang menegaskan untuk mempelajari lukisan Naturalisme, sehingga kedepannya makin banyak pelukis-pelukis beraliran Naturalisme yang baru.

Demikian postingan ihwal Daftar dan Deskripsi Pelukis-pelukis beraliran naturalisme yang terkenal di Indonesia dan Dunia. Artikel terkait yang lain silahkan cek di laman