Posisi Kepala Janin Usia 6 Bulan Dalam Kandungan Yang Normal

Posisi kepala janin usia 6 bulan – Seiring perkembangan janin dai dalam kandungan, si kecil bergerak-gerak di rahim ibu dengan gerakan yang semakin sering. Ibu hamil akan mencicipi gerakan janin menyerupai menendang, berputar, memukul dan gerakan lainnya. Janin akan terus bergerak hingga hasilnya berhasil dilahirkan ke dunia dengan selamat.

Gerakan bayi di tamat masa kehamilan akan mendorong dirinya untuk memposisikan dalam keadaan yang pas, yaitu kepala di bawah. Apabila posisi bayi telah pas maka proses persalinan akan berjalan dengan lancar.

Lantas, menyerupai apa bersama-sama posisi janin yang pas itu ? Untuk mendapat warta lebih lengkap, silakan lanjut membaca artikel ini hingga selesai.

Seiring perkembangan janin dai dalam kandungan Posisi Kepala Janin Usia 6 Bulan Dalam Kandungan yang Normal
(foto : pixabay.com)

Posisi Kepala Janin dalam Kandungan yang Ideal

Posisi janin yang benar disebut dengan posisi chepalic atau anterior, yaitu posisi janin kepala di bawah, wajah janin menghadap ke punggung ibu, dagu janin berada di bersahabat dada dan kepala belakang atas telah siap untuk masuk ke panggul ibu.

Kapala janin lah yang sanggup menekan serviks hingga hasilnya membuka jalan persalinan normal.
Nah, Sesuai klarifikasi ini berarti terang bahwa posisi kepala janin usia 6 bulan itu berada di bawah.

baca juga : perkembangan janin 6 bulan dan perawatannya

Kapan Posisi Kepala Janin Berada di Bawah ?

Pada usia kehamilan ahad ke-30, idealnya kepala janin sudah berubah ke bawah. Waktu kepala bayi ke bawah ini berbeda-beda pada setiap perempuan hamil. Ada yang sudah terjadi pada usia 30 minggu, 32, 34 dan 36 minggu.( usia kehamilan 6 bulan)

Anda tidak perlu panik memikirkan kapan posisi kepala janin berubah ke bawah. Yang perlu Anda waspadai yaitu apabila janin berputar balik, tadinya sudah berada di bawah kemudian berputar balik.

Jika ternyata posisi kepala janin berputar balik maka segera saja tiba ke dokter sebab ada beberapa perjuangan yang sanggup dilakukan untuk mengembalikan posisi kepala janin ke bawah sesuai dengan petunjuk dokter.

Hal penting yang perlu Anda perhatikan yaitu jangan terlalu panik kalau posisi kepala bayi Anda memutar balik sebab justru sanggup memperburuk keadaan. Banyak juga masalah yang terjadi dimana janin sanggup memutar posisi kepalanya beberapa hari jelang persalinan.

Beberapa Posisi Kepala Janin dalam Kandungan

Selain posisi janin yang telah kami terang kan di atas, ada beberapa posisi janin yang sebaiknya Anda ketahui, yaitu :

1. Posisi posterior

Posterior yaitu posisi janin dimana kepala menghadap ke bawah namun wajah tidak menghadap ke punggung ibu, melainkan menghadap ke perut. Persalinan dengan posisi janin menyerupai ini jauh terasa lebih sakit daripada janin posisi anterior.

Ada sekitar 10 hingga 28 persen persalinan dimana janin tidak mau memutar posisi wajah ke cuilan punggung dan persalinan tetap terjadi dengan posisi wajah menghadap perut.

Namun demikian, Anda tidak perlu takut sebab banyak juga proses persalinan dimana janin merubah posisi wajah yang tadinya menghadap perut kemudian berputar hingga menghadap cuilan punggung sebelum hasilnya berhasil lahir ke dunia.

2. Posisi sungsang

Posisi bayi sungsang sangat ditakuti oleh kebanyakan wanita. Kenapa ? sebab posisi kepala janin berada di tas bersahabat dengan dada ibu. Proses persalinan bayi sungsang sangat tidak ideal sehingga andal medis banyak yang menyarankan untuk operasi caesar.

Saat menjalani persalinan bayi sungsang, cuilan kepala bayi akan keluar paling tamat sehingga lebih sulit terlahir ke dunia sebab tidak ada dorongan yang kuat. Posisi sungsang sanggup mengakibatkan bayi terlilit tali pusar hingga hasilnya mengakibatkan bayi terluka.

3. Tranverse lie

Tranverse lie yaitu posisi janin dalam kandungan melintang horizontal. Kehamilan dengan posisi Tranverse lie ini sangat jarang sanggup yang berhasil dengan persalinan normal, umumnya bayi akan berputar jelang persalinan terjadi.

Jika hingga tiba waktunya persalinan, janin masih dalam kondisi menyerupai ini mau tidak mau harus dilakukan operasi caesar. Ini yaitu langkah bijak kalau posisi janin Tranverse lie.

Apa yang harus dilakukan kalau posisi janin tidak sempurna meski sudah mendekati persalinan ?

Apabila sudah mendekati persalinan tapi posisi janin masih tidak pas maka dokter akan memperlihatkan ECV (External Cephalic Version), yaitu teknik khusus dengan aksentuasi di cuilan perut.

Teknik ini memang tidak nyaman bagi ibu hamil, namun hasilnya cukup efektif untuk membenahi posisi janin yang salah. Saat melaksanakan teknik ini, detak jantung janin akan selalu dipantau dengan ketat.

Tentu kita berharap teknik yang dilakukan oleh dokter berbuah anggun pada janin kita, yaitu posisi kepala sanggup berputar sesuai dengan posisi yang ideal. Namun demikian, kalau perjuangan dokter tidak berhasil mau tidak mau ibu hamil harus melaksanakan operasi caesar demi keselamatan ibu hamil dan bayi.

baca juga : makanan sehat untuk perkembangan janin

Demikian ulasan terkait posisi kepala janin usia 6 bulan dan beberapa warta lainnya. Semoga bermanfaat