Berikut ini beberapa perintah dasar yang biasa dipakai untuk mengoperasikan dan mengadministrasi sistem berbasis Linux pada mode command-line-interface atau biasa disebut mode
KONSOLE.
Pentunjuk pembacaan penulisan :
- Setiap bab perintah mempunyai 3 bagian, yaitu arti atau kegunaan, syntax dan contoh. Contoh sanggup lebih dari satu sesuai dengan kebutuhan.
- Kata yang tebal dan diikuti tanda baca ‘:’ ialah nama/judul perintah.
- Bagian yang berlatar-belakang gray ialah output dari komputer dan sanggup diaplikasikan/dipraktekkan memakai KONSOLE. Perlu diingat, dikala mencoba memakai dengan KONSOLE perhatikan parameter-parameter yang digunakan. Bisa saja Anda memakai parameter yang berbeda dengan contoh. Akan lebih baik kalau Anda mencoba bersama rekan/teman.
- Klo ingin diskusi just feel free to contact me at kapten.vu@gmail.comalias : Untuk menciptakan alias dan menampilkan alias yang sudah diset sebelumnya.
Share singkat Command Linux
[jawara@localhost ] $ su root
password:
[root@localhost ]# ls LIAT DATA
[root@localhost ]# cd jawara/
[root@localhost jawara]# cd /home/
[root@localhost home]# mkdir bakteri BUAT FOLDER DENGAN NAMA BAKTERI
[root@localhost home]# ls
basil jawara
[root@localhost home]# cd / KELUAR DARI HOME
[root@localhost /]# cd sbin
[root@localhost sbin]# pwd –> untuk mengetahui letak keberadaan kita dikala ini
/sbincd /
[root@localhost sbin]# cd /
[root@localhost /]# cat /proc/cpuinfo LIAT DATA CPU
[root@localhost /]# exit KELUAR&KEMBALI KE TANDA $/KELUAR DR ROOT
exit
[jawara@localhost ]$
[jawara@localhost ]$ su root MASUK KE ROOT SEPERTI SEMULA
[root@localhost ]# ls LIAT DATA
basil jawara
[root@localhost ]# cd /home/ MASUK HOME
[root@localhost home]# ls LIAT DATA DI HOME
basil japung
[root@localhost home]# cd bakteri/ MASUK FOLDER BAKTERI
[root@localhost bakteri]# touch corocoro BIKIN FILE NAMANYA COROCORO
[root@localhost bakteri]# ls LIAT DATA ADA FILE COROCORO
corocoro
[root@localhost bakteri]# echo “hallo saya dino dan saya jelek” >corocoro
[root@localhost bakteri]# echo “aku kampungan dan ndeso” >>corocoro
[root@localhost bakteri]# echo “bau, jelek, kampungan” >>corocoro
[root@localhost bakteri]# more corocoro LIAT HASIL
hallo saya dino dan saya jelek
saya kampungan dan ndeso
bau, jelek, kampungan
[root@localhost bakteri]# vi corocoro MASUK KE FILE COROCORO
ketik: insert esc shift titik dua q shift ! KELUAR DARI FILE
[root@localhost bakteri]# vi corocoro BUAT NGECEK
[root@localhost bakteri]# cd /home MASUK KE HOME
[root@localhost home]# touch ajib BIKIN FILE AJIB
[root@localhost home]# vi ajib MASUK FILE AJIB
ketik: insert esc shift titik dua q shift ! KELUAR DARI FILE
[root@localhost home]# cat /proc/cpuinfo >ajib MEMINDAHKAN DATA CPUINFO KE FILE AJIB
[root@localhost home]# vi ajib NGECEK DATA
[root@localhost home]# rm bakteri
rm: remove reguler empty file “bakteri”? y
[root@localhost bakteri]# head -n2 corocoro MENAMPILKAN 2 BARIS PERTAMA
[root@localhost home]# twl -n2 bakteri MENAMPILKAN 2 BARIS TERAKHIR
[root@localhost home]# pwd MENUNJUKAN LOKASI
/home
[root@localhost bakteri]# cd /home BALIK LAGI KE HOME
[root@localhost home]# cd / BALIK LAGI KE ROOT
[root@localhost /]# ls LIAT DATA DI ROOT
Dikutip dari : DTSS Supervisor TIK Tingkat Madya
Contoh Lain :
menampilkan alias yang sudah diset sebelumnya
[kave@client10 ]$ alias
alias d=’dir’
alias ls=’/usr/bin/ls -l’
alias v=’vdir’
alias vdir=’/usr/bin/ls $LS_OPTIONS –format=long’
menciptakan alias gres yaitu dir yang fungsinya sama dengan ls
[kave@client10 ]$ alias dir=’/usr/bin/ls -l’
cp: Copy, untuk melaksanakan proses copy file
Syntax : cp [options] file_sumber file_tujuan
Contoh : copy file dari direktori /data/mhs1/otomatis.sh ke /data/mhs2/
[kave@client10 ]$ cp /data/mhs1/otomatis.sh /data/mhs2/
chmod: Untuk mengganti perijinan pada file atau direktori.
Syntax : chmod [options] file_atau_direktori
Contoh : Mengganti perijinan file /data/mhs1/otomatis.sh dari 664 menjadi
755
[kave@client10 ]$ chmod 755 /data/mhs1/otomatis.sh
chown: Mengganti kepemilikan atas file atau direktori
Syntax : chown [options] username:groupname
Contoh : Mengganti kepemilikan file /data/otomatis.sh yang sebelumnya
dimiliki oleh user yang berjulukan labcrew menjadi labcrew2
[kave@client10 ]$ chown labcrew2:labcrew2 /data/otomatis.sh
chgrp: Untuk mengganti grup pemilik suatu file atau direktori
Syntax : chgrp [options] groupname
Contoh :
[kave@client10 ]$ chgrp labcrew /data/otomatis.sh
clear: Untuk membersihkan tampilan layar monitor
Syntax : clear
Note : untuk melaksanakan clear dengan cepat, Anda sanggup menggunakan
kombinasi tombol CTRL + L
cat: Menampilkan isi dari suatu file
Syntax : cat nama_file
Contoh : menampilkan isi file /etc/issue.net
[kave@client10 ]$ cat /etc/issue.net
Welcome to client10.dejavu.war.net.id. Unauthorized access is
prohibited !
cd: Change Directory, untuk berpindah/berganti direktori.
Syntax : cd nama_direktori
Contoh : berganti ke direktori praktikum
[kave@client10 ]# cd praktikum
cal: Menampilkan kalender.
Syntax : cal
Contoh :
[kave@client10 ]$ cal
November 2006
Su Mo Tu We Th Fr Sa
1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30
date: Menampilkan info tanggal dan waktu dikala ini.
Syntax : date
Contoh :
[kave@client10 ]$ date
Thu Nov 16 23:15:35 UTC 2006
du: Menampilkan penggunaan kapasitas harddisk oleh suatu direktori.
Syntax : du [options]
Contoh : Menampilkan penggunaan kapasitas harddisk pada direktori
/home/kave dengan option -h (human readable) biar lebih gampang dalam
pembacaan alasannya hasil yang ditampilkan sudah dikonversi dalam bentuk
KiloByte, MegaByte bahkan GigaByte (jika diperlukan).
[kave@client10 ]$ du -h
12K ./.config/xfce4/xffm
36K ./.config/xfce4/desktop
12K ./.config/xfce4/panel
4.0K ./.config/xfce4/xfwm4
68K ./.config/xfce4/mcs_settings
..
..
20K ./.nvu/plstbxas.default/extensions
4.0K ./.nvu/plstbxas.default/chrome
1.6M ./.nvu/plstbxas.default
1.7M ./.nvu
233M .
df: Menampilkan penggunaan partisi harddisk secara keseluruhan. df -h
page 3 of 12
http://linux2.arinet.org
Syntax : df [options]
Contoh : df dengan option -h untuk menghasilkan tampilan yang sudah
dikonversi dalam bentuk KiloByte, MegaByte bahkan GigaByte (jika
diperlukan).
[kave@client10 ]$ df -h
Filesystem Size Used Avail Use{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} Mounted on
/dev/hda6 3.7G 3.1G 434M 88{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} /
/dev/hda7 2.3G 281M 2.0G 13{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} /home
file : Untuk melihat tipe file.
Syntax : file nama_file
Contoh :
[kave@client10 ]$ file index.html
index.html: HTML document text
[kave@client10 ]$ file yakult_01.jpg
yakult_01.jpg: JPEG image data, JFIF standard 1.02
[kave@client10 ]$ file sdat4866.exe
sdat4866.exe: MS-DOS executable (EXE), OS/2 or MS Windows
Dalam hal ini, perintah “file” akan menganalisa file yang diberikan,
bukan menurut pada extension suatu file. Sebagai pola kalau suatu
file ber-ekstensi .doc tetapi sebetulnya ialah file gambar dalam
format JPEG maka perintah “file” akan menemukan file tersebut dalam
kondisi yang sebenarnya.
Contoh :
[kave@client10 ]$ mv yakult_05.jpg yakult.doc
(perintah ini untuk merubah file yakult_05.jpg menjadi yakult.doc)
[kave@client10 ]$ file yakult.doc
yakult.doc: JPEG image data, JFIF standard 1.01
(perintah “file” sanggup menandakan bahwa file yakult.doc sebenarnya
ialah file gambar dalam format JPEG.)
page 4 of 12
http://linux2.arinet.org
grep: Untuk mencari suatu “string” atau “pattern” tertentu pada suatu
file.
Syntax : grep PATTERN nama_file
Contoh : mencari PATTERN “center” pada file index.html
[kave@client10 ]$ grep center index.html
<center>
<td align=center><a href=”http://www.ilmukomputer.com/home.php”><img
src=”/images/ikc-old.jpg” border=0><br><br>VERSI KONVENSIONAL</a></td>
<td align=center><a href=”http://www.ilmukomputer.org”><img src=”/images/ikcblog.
jpg” border=0><br><br>VERSI BLOG</a></td></center>
Perhatikan bahwa setiap baris di atas mengandung kata “center” sesuai
dengan PATTERN yang diinginkan.
head: Secara default menampilkan 10 baris pertama pada suatu file. Jika
ingin menampilkan jumlah baris yang berbeda sanggup memakai option -n
diikuti jumlah baris yang diinginkan.
Syntax : head [options] nama_file
Contoh : menampilkan 15 baris pertama pada file guitar.txt
[kave@client10 ]$ head -n15 guitar.txt
To Her With Love Tab by Karas Flowers, www.Ultimate-Guitar.Com
To Her, With Love
Kara?s Flowers
The Fourth World
Tabbed by: Danielle Weitzman
Email: Jewelgirl04@aol.com
Tuning: Eb Ab Db Gb Bb eb
Intro
e|————————————————————-|
history: Menampilkan perintah-perintah yang telah dipakai sebelumnya. Note:
Linux mempunyai akomodasi untuk menyimpan perintah-perintah yang pernah
digunakan.
page 5 of 12
http://linux2.arinet.org
Syntax : history
Contoh :
[kave@client10 ]$ history
1 su –
2 su –
3 su –
.
.
.
225 grep center index.html
226 ls -l
227 cat ada
228 mv ada guitar.txt
229 head -n15 guitar.txt
230 history
init: Untuk mengganti run level. Note: Karena penggunaan run level ialah hal
yang kuat besar pada sistem, maka untuk melaksanakan ini harus
memakai SUPER-USER atau yang mempunyai kemampuan sama dengan root.
Syntax : init run_level
ls: Untuk menampilkan isi dari suatu direktori.
Syntax : ls [options] nama_file_atau_direktori
Contoh :
[kave@client10 ]$ ls -l
total 1060
“drwx—— 3 kave kave 4096 2006-11-16 22:40 Desktop/
drwxr-xr-x 2 kave kave 4096 2006-09-23 15:26 Pictures/
drwxr-xr-x 6 kave kave 4096 2004-05-23 15:31 RealPlayer8/
drwxr-xr-x 2 kave kave 4096 2006-09-02 11:31 Trash/
-rw-r–r– 1 kave kave 4132 2006-09-15 12:41 acne3.jpeg
-rw-r–r– 1 kave kave 1684 2006-10-02 13:09 dance.doc
-rw-r–r– 1 kave kave 12763 2006-09-21 13:59 geng\ 5l.png
drwxr-xr-x 9 kave kave 4096 2006-09-03 02:51 google-earth/
-rw-r–r– 1 kave kave 4415 2006-10-02 13:05 guitar.txt
-rw-r–r– 1 kave kave 38859 2006-09-30 13:43 iPING.odt
-rw-r–r– 1 kave kave 2162 2006-09-15 13:03 images.jpeg
-rw-r–r– 1 kave kave 1045 2006-09-27 21:33 index.html
-rw-r–r– 1 kave kave 38306 2006-10-14 12:38 lahiran1.odg”
option -l berfungsi untuk menampilkan file dalam format long seperti
yang terlihat pada contoh. Jika tidak memakai option -l maka
kesudahannya akan ibarat di bawah ini :
[kave@client10 ]$ ls
Desktop/ acne3.jpeg google-earth/ lahiran1.odg
Flash\ Disk@ dance.doc guitar.txt
Pictures/ dancedancelyrics.html iPING.odt mp3@
RealPlayer8/ floppy@ images.jpeg oleg.odt
Trash/ geng\ 5l.png index.html ovalmain.gif
less: Untuk menampilkan isi dari suatu file. Dengan perintah “less”, saat
menampilkan suatu file maka file akan terbuka dan sanggup di scroll-up &
scroll-down. Untuk keluar dari tampilan “less” sanggup dilakukan dengan
menekan tombol ‘q’. Perintah less ini lebih cocok dikatakan sebagai fileviewer,
alasannya sanggup menampilkan file tetapi tidak sanggup melaksanakan proses
update/editing.
Syntax : less nama_file
Contoh : less index.html
man: Menampilkan halaman bantuan/manual (help-page) untuk perintah yang
diminta. Linux mempunyai kelengkapan dokumentasi yang sangat sempurna untuk
dijadikan referensi. Halaman bantuan/manual ini biasanya selalu disertakan
pada masing-masing program/perintah dan yang bersifat sangat informatif.
Untuk menampilkan halaman-halaman manual, sistem memakai program
“less”, alasannya itu untuk keluar dari halaman manual sanggup dilakukan dengan
menekan tombol ‘q’.
Syntax : man nama_perintah
Contoh : menampilkan halaman manual dari perintah ‘ls’
[kave@client10 ]$ man ls
LS(1) LS(1)
NAME
ls, dir, vdir – list directory contents
SYNOPSIS
ls [options] [file…]
dir [file…]
vdir [file…]
POSIX options: [-CFRacdilqrtu1] [–]
mkdir: Membuat direktori
Syntax : mkdir nama_direktori
Contoh :
[kave@client10 ]$ mkdir praktikum
mv: Untuk memindahkan atau mengganti nama suatu file atau direktori.
Syntax : mv file_atau_direktori_sumber file_atau_direktori_tujuan
page 7 of 12
http://linux2.arinet.org
Contoh :
memindahkan file guitar.txt ke direktori praktikum
[kave@client10 ]$ mv guitar.txt praktikum/
mengganti nama direktori praktikum menjadi praktikumlinux
[kave@client10 ]$ mv praktikum praktikumlinux
ping: Untuk melaksanakan test konektivitas/hubungan antara dua komputer dalam
suatu jaringan (LAN).
Syntax : ping [options] ip-address
Contoh :
[kave@client10 ]$ ping 192.168.0.203
PING 192.168.0.203 (192.168.0.203) 56(84) bytes of data.
64 bytes from 192.168.0.203: icmp_seq=1 ttl=64 time=4.00 ms
64 bytes from 192.168.0.203: icmp_seq=2 ttl=64 time=0.167 ms
— 192.168.0.203 ping statistics —
2 packets transmitted, 2 received, 0{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} packet loss, time 1004ms
rtt min/avg/max/mdev = 0.167/2.086/4.006/1.920 ms
[kave@client10 ]$ ping 192.168.0.220
PING 192.168.0.220 (192.168.0.220) 56(84) bytes of data.
From 192.168.0.210 icmp_seq=2 Destination Host Unreachable
From 192.168.0.210 icmp_seq=3 Destination Host Unreachable
From 192.168.0.210 icmp_seq=4 Destination Host Unreachable
— 192.168.0.220 ping statistics —
4 packets transmitted, 0 received, +3 errors, 100{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} packet loss, time
2999ms
Note : Pada pola pertama proses PING berhasil mencapai tujuan yang
berarti bahwa tes konektivitas berhasil, sedangkan pada pola kedua
page 8 of 12
http://linux2.arinet.org
proses PING tidak berhasil yang ditandai dengan info “Destination
Host Unreachable”.
pwd: Present Working Directory, menampilkan info direktori aktif saat
ini.
Syntax : pwd
Contoh :
[kave@client10 ]$ pwd
/home/kave
mengatakan bahwa direktori aktif dikala ini ialah /home/kave
rm: Menghapus file/direktori.
Syntax : rm [options] nama_file_atau_direktori
Contoh :
[kave@client10 ]$ rm -v index.html
removed `index.html’
menghapus file index.html
[kave@client10 ]$ rm -rv praktikum/
removed `praktikum//guitar.txt’
removed directory: `praktikum/’
menghapus direktori praktikum/ beserta subdirektori dan semua
file yang ada di dalamnya. Dalam hal ini option -r mempunyai kegunaan untuk
menghapus direktori.
rmdir: Menghapus direktori. Serupa dengan perintah rm -r, hanya saja
perintah ini khusus untuk menghapus direktori.
Syntax : rmdir [options]
Contoh :
[kave@client10 ]$ rmdir praktikum/
su: Untuk berganti user aktif. Jika hanya memakai su saja maka
diasumsikan user yang dituju ialah root.
Syntax : su [options] nama_user
Contoh :
[kave@client10 ]$ su kavein
Password: (masukkan password di sini)
[kavein@client10/home/kave]$
page 9 of 12
http://linux2.arinet.org
tail: Secara default menampilkan 10 baris terakhir pada suatu file. Jika ingin
menampilkan jumlah baris yang berbeda sanggup memakai option -n diikuti
jumlah baris yang diinginkan.
Syntax : tail [options] nama_file
Contoh : menampilkan 15 baris terakhir pada file /etc/wgetrc
[kave@client10 ]$ tail -n15 /etc/wgetrc
# retrieved, by setting this to on.
#dirstruct = off
# You can turn on recursive retrieving by default (don’t do this if
# you are not sure you know what it means) by setting this to on.
#recursive = off
# To always back up file X as X.orig before converting its links (due
# to -k / –convert-links / convert_links = on having been specified),
# set this variable to on:
#backup_converted = off
# To have Wget follow FTP links from HTML files by default, set this
# to on:
#follow_ftp = off
top: Untuk menampilkan aplikasi yang memakai resource CPU dan MEMORI
terbesar pada sistem.
Syntax : top
Contoh :
[kave@client10 ]$ top
top – 00:58:55 up 3:58, 1 user, load average: 0.00, 0.02, 0.12
Tasks: 92 total, 1 running, 91 sleeping, 0 stopped, 0 zombie
Cpu(s): 2.7{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} us, 1.3{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} sy, 0.0{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} ni, 96.0{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} id, 0.0{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} wa, 0.0{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} hi, 0.0{8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d} si
Mem: 256244k total, 231172k used, 25072k free, 1560k buffers
Swap: 497972k total, 71324k used, 426648k free, 90504k cached
PID USER PR NI VIRT RES SHR S {8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d}CPU {8b1dcbf9295d470b6fc6f0c964cd89e83e63c2758fab5815b9c3db84b919353d}MEM TIME+ COMMAND
5057 root 15 0 162m 17m 2920 S 2.3 7.1 2:13.82 X
5144 kave 15 0 38552 15m 13m S 1.0 6.2 1:32.88 kded
page 10 of 12
http://linux2.arinet.org
17020 kave 16 0 2064 1072 824 R 0.3 0.4 0:00.05 top
1 root 16 0 668 72 44 S 0.0 0.0 0:00.50 init
2 root 34 19 0 0 0 S 0.0 0.0 0:00.02 ksoftirqd/0
3 root 10 -5 0 0 0 S 0.0 0.0 0:00.10 events/0
4 root 11 -5 0 0 0 S 0.0 0.0 0:00.01 khelper
5 root 10 -5 0 0 0 S 0.0 0.0 0:00.00 kthread
7 root 20 -5 0 0 0 S 0.0 0.0 0:00.00 kacpid
uname: Menampilkan info Sistem Operasi (distro, versi, nama mesin
dll).
Syntax : uname [options]
Contoh :
[kave@client10 ]$ uname -a
Linux client10.dejavu.war.net.id 2.6.13 #1 Sat Sep 3 21:11:20 PDT 2005
i686 unknown unknown GNU/L
vi: Teks editor vi.
Syntax : vi [nama_file]
Beberapa perintah dasar vi yang banyak dipakai ialah :
i : masuk ke mode INSERT, biar sanggup melaksanakan pengetikan
dd : untuk menghapus sebanyak 1 baris.
dnd : untuk menghapus sebanyak N baris.
yyp : untuk meng-copy 1 baris penuh.
[ESC] : untuk keluar dari mode yang sedang aktif.
:w : untuk menyimpan file (w = write).
:q : untuk keluar dari vi (q = quit).
:wq : untuk menyimpan file dan eksklusif keluar dari vi (wq = write quit)
who: menampilkan info user yang sedang login pada sistem.
Syntax : who
Contoh :
[kave@client10 ]$ who
kave vc/1 Nov 17 01:01
kave :0 Nov 16 21:00
mengatakan bahwa sedang ada 2 user yang aktif, yaitu ‘kave’ pada
vc/1 (mode teks) dan kave pada :0 (mode grafis)
whoami: Menampilkan info user yang digunakan.
Syntax : whoami
Contoh :
page 11 of 12
http://linux2.arinet.org
[kave@client10 ]$ whoami
kave
mengatakan bahwa user yang dipakai dikala ini ialah ‘kave’
wc: Word Count, menampilkan jumlah bytes, kata dan baris dalam suatu fil
Syntax : wc [options] nama_file
Contoh :
[kave@client10 ]$ wc dance.html
203 855 9053 dance.html
mengatakan bahwa file dance.html mempunyai 203 baris, 855 kata dan
9035 bytes.
Sekian dulu,
Semoga bermanfaat.